Program Studi Bioteknologi, Fakultas Sains dan Matematika Universitas Diponegoro (FSM UNDIP), menggelar kuliah tamu internasional bertajuk “Pongamia pinnata as a Source of Biofuels” pada Rabu, 7 Mei 2025. Acara ini menghadirkan Prof. Brett Ferguson, pakar dari School of Agriculture and Food Sustainability, Faculty of Science, The University of Queensland, Australia. Beliau dikenal sebagai salah satu ilmuwan terbaik dunia dengan H-index 37 dan masuk dalam daftar 2% ilmuwan paling berpengaruh secara global.
Kegiatan ini dilaksanakan di Auditorium Lantai 6, Gedung Acintya Prasada, FSM UNDIP, sebagai bagian dari program World Class University (WCU) yang mendukung peningkatan atmosfer akademik dan kolaborasi internasional. Kuliah ini diikuti oleh mahasiswa dan dosen dari program studi Bioteknologi, Universitas Diponegoro.
Dalam paparannya, Prof. Ferguson membahas potensi besar tanaman Pongamia pinnata, legum pohon yang kaya akan minyak, sebagai kandidat unggulan untuk pengembangan biofuel berkelanjutan. Ia menjelaskan keunggulan Pongamia dibandingkan tanaman penghasil biofuel lainnya, seperti kemampuannya tumbuh di lahan marjinal dan hasil minyak yang tinggi. Lebih jauh, Prof. Ferguson juga memaparkan pendekatan bioteknologi dan rekayasa genetik yang sedang dikembangkan untuk meningkatkan produktivitas minyak dan efisiensi metabolisme tanaman tersebut.
Kuliah ini tidak hanya memberikan wawasan terbaru tentang pengembangan bioenergi berbasis tanaman, tetapi juga membuka peluang diskusi mendalam terkait riset dan kolaborasi internasional di bidang bioteknologi energi. Antusiasme peserta menunjukkan besarnya minat akademik terhadap pengembangan solusi energi ramah lingkungan berbasis inovasi hayati.
(Komunikasi Publik/ FSM / Irfan)
