Semarang, 7 Oktober 2025 — Program Studi Bioteknologi, Fakultas Sains dan Matematika, Universitas Diponegoro, kembali menyelenggarakan kegiatan Visiting Professor Online Lecture bertajuk “Innovations in Industrial Biotechnology: Metabolic Engineering for Sustainable Biofuel Production.” Kegiatan ini merupakan bagian dari program World Class University (WCU) yang bertujuan memperkuat kolaborasi internasional serta memperluas wawasan sivitas akademika di bidang bioteknologi industri dan energi terbarukan.
Acara ini menghadirkan narasumber internasional, Assoc. Prof. Ali Samy Abdelaal, Ph.D., Associate Professor of Molecular Genetics dari Damietta University, Mesir, sekaligus Research Scientist di Toulouse Biotechnology Institute (TBI), INSA Toulouse, Prancis. Beliau merupakan pakar dalam bidang genetika molekuler, metabolic engineering, serta produksi biofuel yang berkelanjutan. Melalui kuliah ini, Prof. Abdelaal memaparkan perkembangan terkini dalam rekayasa metabolik mikroba untuk produksi biofuel ramah lingkungan. Beliau juga menyoroti pentingnya pendekatan synthetic biology dalam pengembangan bioteknologi industri modern yang dapat mendukung ketahanan energi dan mitigasi perubahan iklim.
Kegiatan ini dibuka oleh sambutan dari Ketua Panitia Prof. Dr. Dra Endang Kusdiyantini, D.E.A. Acara kemudian dilanjutkan dengan sesi kuliah utama dan diskusi interaktif yang dimoderatori oleh Siti Roswiyah, S.Si., M.Biotech., dosen Program Studi Bioteknologi UNDIP.

Melalui kegiatan ini, peserta yang terdiri atas mahasiswa S1, dosen, serta peneliti di bidang bioteknologi mendapatkan wawasan baru terkait tren riset biofuel dan rekayasa genetik. Selain memperkaya pengetahuan akademik, kegiatan ini juga diharapkan memperkuat jejaring riset antara Universitas Diponegoro dan lembaga internasional.
Acara berlangsung secara daring melalui platform Zoom meeting pada pukul 14.00 WIB, dan diakhiri dengan sesi tanya jawab serta penutupan. Dengan adanya kegiatan Visiting Professor ini, Program Studi Bioteknologi UNDIP menegaskan komitmennya dalam mendukung pengembangan riset bioteknologi menuju inovasi berkelanjutan di tingkat global.


